Dalam rangka meningkatkan mutu Pendidikan di masa Pandemi Covid-19 ini, perlu dilakukan kegiatan pembelajaran siswa secara online (daring). Bukan hanya siswa, kegiatan guru dalam upaya peningkatan profesionalitas pun dilakukan secara daring. Berbagai rapat juga dilakukan secara daring, yang sering kita dengar dengan istilah Video Conference (Vicon).
Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Baturetno juga mengadakan pertemuan yang dilakukan secara daring melalui aplikasi Webex Meetings. Vicon tersebut diselenggarakan pada hari Kamis, tanggal 04 Juni 2020 dan diikuti kurang lebih 68 participant. Terdiri dari Penilik, Pengawas, Kepala Sekolah, dan Guru/Tenaga Pendidik Taman Kanak-Kanak yang ada di Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Baturetno. Kegiatan Vicon dipandu oleh Host, Uri Imakulata, S.Pd.AUD (Guru TK Islam Al Falah Baturetno) dan moderator Fitri Yuniati, S.Pd (Guru TK Aisyiyah I Baturetno).
Pelaporan Kegiatan Vicon KKG TK oleh Ketua KKG TK Kecamatan Baturetno, Ibu Sri Lestari, S.Pd. Diawali dengan ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri dan juga permohonan maaf lahir dan batin kepada semua partisipan “Video Conference”. Beliau juga mengajak teman teman yang belum bergabung Vicon agar pertemuan mendatang bisa bergabung, juga melaporkan jumlah peserta kkg kecamatan baturetno yang terdiri dari 83 peserta yang terdiri dari Guru TK sekecamatan Baturetno.
Koordinator Wilayah Bidang Pendidikan Kecamatan Baturetno diwakili oleh Bapak Drs. Sudari, M.Pd dalam sambutannya saat membuka acara pelaksanaan Vicon beliau memberikan motivasi bagi para kepala sekolah dan guru di tengah merebahnya wabah Covid–19 agar terus semangat dalam bekerja dan berkarya dengan memanfaatkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IT) diimplementasikan untuk dunia pendidikan. Sebagai contoh adalah mengadakan Rakor menggunakan Media “Video Conference”.
Kasi PTK PAUD dan PNF Dinas Pendidikan Kabupaten Wonogiri Bapak Banu Darusalam, S.Pd. Dalam sambutan beliau, “tidak ada yang siap dalam menghadapi Pandemi Covid-19, dan mungkin pembelajaran jarak jauh akan berlanjut, sehingga dibutuhkan strategi dan inovasi, jangan sampai anak merasakan kebosanan ketika belajar di rumah. Optimalisasi Tripusat pendidikan, pendidikan di rumah, di sekolah, di masyarakat. Kolaborasi ketiga unsur itu penting dilakukan, dalam membantu guru menyampaikan pembelajaran jarak jauh agar tercapai tujuan pembelajaran. Permendikbud No.30 Tahun 2017 tentang pelibatan orang tua perlu dicermati tentang media pembelajaran jarak jauh yang dipilih, termasuk kendala kepemilikan HP android, kuota, atau susah sinyal. Motivasi juga diberikan pada para guru untuk terus bersemangat dalam Peningkatan Kompetensi dan Kinerja dalam wadah Organisasi seperti IGTKI, PKG, dan Gugus. Upaya peningkatan bisa dilakukan dengan memperkaya khasanah program dengan tema lain seperti BOP, PMT, DDTK, peningkatan Ilmu Pengetahun dan Teknolgi. Diakhir sambutan beliau menyampaikan agar warga sekolah segera memikirkan strategi atau langkah dalam Persiapan Tahun Pelajaran Baru.
Materi pokok dalam Vicon tersebut adalah Pertemuan KKG dengan materi pokok bertajuk, Parenting dalam membentuk karakter di masa pandemi Covid-19, disampaikan oleh narasumber, Ibu Martinah, S.Pd, M.Pd selaku Pengawas TK Kecamatan Baturetno. Dalam paparannya, dengan jelas disampaikan tentang pentingnya program parenting sebagai suatu program yang disusun oleh lembaga untuk melibatkan orang tua dalam berpartisipasi pada kegiatan pembelajaran, dengan tujuan agar pendidikan yang diberikan di sekolah dan di dalam keluarga menjadi lebih sinkron dan terjalin hubungan harmonis antara pendidik dan orang tua. Dikarenakan pandemi Covid-19 maka program parenting dilakukan dengan media daring atau online. Ditekankan oleh beliau untuk persiapan program Pembelajaran Jarak Jauh yang diberlakukan dengan tetap stay at home saat ini perlu penanaman karakter yang kuat kepada orang tua agar menambah kepedulian, kasih sayang, keikhlasan, kesabaran, kerja sama, inovatif, kreatifitas, kebersamaan, tanggungjawab, dan juga pemahaman literasi calistung. Orang tua harus bisa diajak untuk membuat rumah menjadi sekolah, tempat ibadah, restoran, kebun, dan tempat yang paling nyaman untuk keluarga terutama untuk anak.
Vicon tersebut berlangsung kurang lebih 2,5 jam dan diikuti oleh para participant dengan penuh antusias. Contohnya saja saat memasuki sesi tanya jawab, banyak participant yang mengajukan pertanyaan kepada narasumber baik melalui chat maupun vicon secara langsung. Maka berakhirlah kegiatan tersebut pada pukul 11.30 dengan cukup lancar. Terima kasih kepada seluruh participant dan Dinas Pendidikan Kabupaten Wonogiri yang telah memberikan dukungan kepada kami sehingga dapat melaksanakan kegiatan Vicon tersebut dengan lancar.
